Kotak Tanaman (Bed Plant)
KESENANGAN bercocok tanam kadang terhambat oleh kualitas tanah yang tidak terlalu baik. Salah satu cara untuk mengakali tanah yang seperti itu adalah dengan membuat kotak tanaman atau bed plant. Prinsip kerja bed plant yaitu meninggikan tanah sebagai media tanam yang dibatasi oleh material pembatas seperti kayu, batu, bata, dan lainnya.
Karena kedalaman tanah yang terbatas, bed plant kurang cocok digunakan sebagai media tanam pepohonan berbatang keras. Bed plant lebih cocok digunakan sebagai media tanam sayur mayur, seperti tomat, cabai, kol, terong, dan sejenisnya. Cara membuat bed plant juga cukup mudah. Berikut adalah beberapa langkah pembuatan bed plant yang bisa Anda coba di rumah, seperti dikutip dari id.wikihow.com.
1. Buat desain yang Anda inginkan. Bayangkan Anda akan membuat bentuk untuk dituang tanah (seperti menuang semen).
2. Tentukan bahan yang digunakan. Anda dapat menggunakan apa saja yang akan menahan tanah, kayu, plastik, kayu sintetis, batu bata, batu, atau sejumlah bahan lainnya yang memungkinkan. Namun, menggunakan kayu umumnya adalah cara termudah dan paling efisien.
3. Bentuklah serupa kotak tempat menahan tanah dari bahan-bahan tersebut.
4. Dengan menempatkan alas di bawah, Anda secara signifikan akan mengurangi rumput liar yang akan tumbuh di dalam bed plant. Tujuh atau delapan lapisan koran lembap atau karton juga akan menjaga rumput liar tumbuh.
5. Ketika tempat berkebun Anda telah ada di posisi tetap, isi dengan tanah. Tambahkan pupuk kompos ke bagian bawah dan lapisi dengan tanah di atas kompos yang kaya nutrisi. Anda bisa menghemat dengan menggunakan tanah (sekitar 50%) dari bagian properti Anda yang lain. Isi kurang lebih 1/3 bagian dari tempat berkebun Anda dengan kompos atau pupuk kompos (tersedia di peternakan dalam ukuran 40 pon). Campurkan pupuk organik kering (seperti bubuk kayu, tepung tulang, dan darah kering) saat membangun tempat berkebun Anda. Ikuti instruksi dari paket.
6. Mulai penanaman. Beberapa orang ingin menanam bunga di tempat mereka. Beberapa memilih untuk menanam sayuran. Pilihannya hampir tak terbatas. Jika Anda ingin menanam tanaman pangan, maka tempat ini adalah pilihan yang sangat baik untuk salad hijau, wortel, bawang, lobak, bit, dan umbi-umbian lainnya.
7. Bed plant Anda telah siap. Jangan lupa untuk melindunginya dari elemen-elemen pengganggu seperti kucing, semut, tikus, atau hewan-hewan lainnya.
Jika ketujuh langkah di atas telah Anda lakukan dengan baik, jangan lupa menyiram tanaman di dalam bed plant secukupnya. Untuk menambah cantik halaman, bed plant dapat dilengkapi dengan lampu taman atau dicat dengan warna-warna kesukaan Anda. Selamat mencoba! (Lina Nursanty/"PR")***
Sumber: Pikiran Rakyat, 16 Maret 2015
Karena kedalaman tanah yang terbatas, bed plant kurang cocok digunakan sebagai media tanam pepohonan berbatang keras. Bed plant lebih cocok digunakan sebagai media tanam sayur mayur, seperti tomat, cabai, kol, terong, dan sejenisnya. Cara membuat bed plant juga cukup mudah. Berikut adalah beberapa langkah pembuatan bed plant yang bisa Anda coba di rumah, seperti dikutip dari id.wikihow.com.
1. Buat desain yang Anda inginkan. Bayangkan Anda akan membuat bentuk untuk dituang tanah (seperti menuang semen).
2. Tentukan bahan yang digunakan. Anda dapat menggunakan apa saja yang akan menahan tanah, kayu, plastik, kayu sintetis, batu bata, batu, atau sejumlah bahan lainnya yang memungkinkan. Namun, menggunakan kayu umumnya adalah cara termudah dan paling efisien.
3. Bentuklah serupa kotak tempat menahan tanah dari bahan-bahan tersebut.
4. Dengan menempatkan alas di bawah, Anda secara signifikan akan mengurangi rumput liar yang akan tumbuh di dalam bed plant. Tujuh atau delapan lapisan koran lembap atau karton juga akan menjaga rumput liar tumbuh.
5. Ketika tempat berkebun Anda telah ada di posisi tetap, isi dengan tanah. Tambahkan pupuk kompos ke bagian bawah dan lapisi dengan tanah di atas kompos yang kaya nutrisi. Anda bisa menghemat dengan menggunakan tanah (sekitar 50%) dari bagian properti Anda yang lain. Isi kurang lebih 1/3 bagian dari tempat berkebun Anda dengan kompos atau pupuk kompos (tersedia di peternakan dalam ukuran 40 pon). Campurkan pupuk organik kering (seperti bubuk kayu, tepung tulang, dan darah kering) saat membangun tempat berkebun Anda. Ikuti instruksi dari paket.
6. Mulai penanaman. Beberapa orang ingin menanam bunga di tempat mereka. Beberapa memilih untuk menanam sayuran. Pilihannya hampir tak terbatas. Jika Anda ingin menanam tanaman pangan, maka tempat ini adalah pilihan yang sangat baik untuk salad hijau, wortel, bawang, lobak, bit, dan umbi-umbian lainnya.
7. Bed plant Anda telah siap. Jangan lupa untuk melindunginya dari elemen-elemen pengganggu seperti kucing, semut, tikus, atau hewan-hewan lainnya.
Jika ketujuh langkah di atas telah Anda lakukan dengan baik, jangan lupa menyiram tanaman di dalam bed plant secukupnya. Untuk menambah cantik halaman, bed plant dapat dilengkapi dengan lampu taman atau dicat dengan warna-warna kesukaan Anda. Selamat mencoba! (Lina Nursanty/"PR")***
Sumber: Pikiran Rakyat, 16 Maret 2015
Komentar
Posting Komentar